Bali, IMINEWS.ID – Kepala Kepolisian Daerah Bali, Irjen. Pol. Daniel Adityajaya, S.H., S.IK., M.Si., melaksanakan Program Minggu Kasih, didampingi oleh Pejabat Utama Polda Bali, Danramil 1619-08 Penebel, serta Bendesa Adat dan pengempon Pura Batukau. Acara ini berlangsung di Pura Luhur Batukau, Jl. Penatahan Wongayagede, Wongaya Gede, Kec. Penebel, Kab. Tabanan, pada Kamis (03/10/2024).
Irjen. Pol. Daniel Adityajaya menyampaikan, “Kedatangan kami di hari baik ini bertujuan untuk bersilaturahmi dan memohon doa restu dalam menjalankan tugas di Polda Bali.” Ia menekankan bahwa dalam melaksanakan tugas ke depannya, mereka akan berpedoman pada prinsip “DHARMA,” yang mencakup Disiplin, Humanis, Akuntabel, Responsif, Melayani dengan hati, dan Adaptif.
“Implementasi ‘DHARMA’ ini diharapkan dapat membantu kami dalam melindungi, mengayomi, dan melayani masyarakat dengan lebih baik,” tambahnya.
Program Minggu Kasih adalah forum komunikasi dua arah antara Polri dan masyarakat untuk membahas isu-isu keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), serta pelayanan Polri. Masukan dari masyarakat diharapkan menjadi umpan balik untuk perbaikan kinerja Polri di masa mendatang.
Dalam kegiatan tersebut, masyarakat menyampaikan beberapa aspirasi terkait gangguan keamanan di Bali, termasuk peningkatan pelanggaran yang dilakukan oleh wisatawan asing dan masalah premanisme. Irjen. Daniel mengonfirmasi bahwa pihaknya telah melakukan tracing terhadap pelanggaran yang terjadi dan menegaskan pentingnya tindakan tegas sesuai SOP.
“Untuk masalah premanisme, kami akan terus melakukan pencegahan dan menindak tegas aksi premanisme. Kami juga mengajak masyarakat untuk melaporkan setiap aksi premanisme yang terjadi,” tegasnya.
Di akhir acara, masyarakat menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi atas pelaksanaan kegiatan Minggu Kasih dari Polda Bali.
(Hms_Nanta)
